Deskripsi : berbentuk tugu dengan simbol topi baja, bambu runcing sebagai simbol laskar rakyat yang telah gugur. Didirikan di atas pondasi/ batur persegi empat. Tertulis nama korban pertempuran.
Sejarah: Pada tanggal 2 Januari 1949 pasukan Belanda yang bermarkas di Watuadeg diserang pasukan KODM Pakem pimpinan Letda Asropah dan pasukan TP pimpinan Kapten Martono. Pasukan Belanda lari ke arah selatan, sampai di dusun Cepet jam 06.30 dihadang pasukan Subadri dari Gatep. Pertempuran terjadi sampai jam 10.00 wib. Korban dari pihak Belanda 4 orang.
Kemudian pada tanggal 11 Januari 1949 terjadi pertempuran kembali antara Tentara Republik dengan pasukan Belanda. Dalam pertempuran ini gugur 2 orang dari Tentara Republik, yaitu :
1. Letda Kasijan.
2. Agen Polisi Soekardjo.
Alamat : Cepet, Purwobinangun, Pakem
Sumber : www.tourismsleman.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar